KETERANGAN HADITS DZIKIR PAGI DAN PETANG
“Barangsiapa yang membacanya sebanyak 3 kali ketika pagi dan sore hari, maka Allah memberikan keridhaan-Nya kepadanya pada hari Kiamat. [HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah, dan an Nasa’i]
PARA PERAWI HADITS TERSEBUT DIATAS:
1.Diriwayatkan oleh Imam Ahmad (IV/337)
2.Diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud (no.5072)
3.Diriwayatkan oleh Imam at Tirmidzi (no.3389)
4.Diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah (no.3870)
5.Diriwayatkan oleh Imam an- Nasa’i (no.4), dalam ‘Amalul Yaum wal Lailah
6.Diriwayatkan oleh Imam Ibnu Sunni (no.68)
7.Lihat. Shahiih at-Targhiib wat Tarhiib (I/415, no.657)
8.Dishahiihkan oleh Imam Al-Hakim dalam al Mustadrak (I/518)
dan disetujui oleh Imam adz-Dzahabi, hasan.
9.Lihat. Shahiih al-Wabilish Shayyib (hal.170)
10.Zaadul Ma’aad (II/372)
11.Lihat. Sislsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah (no.2686)
GORESAN PENA PENULIS
Hendaknya kita sebagai hamba Allah berusaha semaksimal mungkin untuk mengamalkan dzikir pagi dan petang, karena manusia itu tidak luput dari dosa, olehkarena itu salah satu cara untuk membersihkan dosa-dosa adalah selalu berdzikir kepada-Nya diwaktu pagi hari dan sore hari, mengingat Allah itu lebih besar manfaatnya daripada tidak, karena seorang hamba akan mendapatkan pahala dari-Nya, pada yaumul akhir (hari kiamat) nanti Allah berjanji akan memberikan keridhaan-Nya pada setiap hamba yang selalu berusaha mengamalkan dzikir pagi dan petang tersebut diatas.
Jangan lupa untuk merutinkan dzikir pagi dan petang, karena dengan hal tersebut maka seorang hamba akan mendapatkan banyak kebaikan dalam hidupnya, kesulitan hidup dan keburukan mampu dihilangkan dengan hanya berdzikir kepada-Nya, seorang hamba akan semakin mendekat kepada-Nya, semakin mengenal-Nya, semakin tahu sang Pencipta alam semesta beserta isinya, mampu memposisikan dirinya bahwa manusia itu sebagai makhluk-Nya yang hanya diperintahkan oleh Allah Azza wa Jalla untuk beribadah hanya kepada-Nya, terhindar dari godaan syaithan yang terkutuk yang setiap saat dan setiap detik selalu berusaha menghalangi manusia dari jalan yang lurus dan benar, dengan demikian maka jiwa dan raga manusia akan menjadi tenang, tidak mudah disulut oleh api kemarahan, kedengkian, permusuhan, kebencian, kekejian dan kebathilan.
Penulis: Ummi Laina Mokodongan
Designer Poster Dakwah by: Ummi Laina Mokodongan
Bekasi_City, 14-Jumadil Akhir 1443 Hijriyah (17-Januari-2022 Masehi)
=======================================================================================
Referensi:
~ Buku Dzikir Pagi dan Petang dan Setelah Shalat Fardhu Menurut Al-Qur’an dan As-Sunnah yang Shahih oleh Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas, hal.71. Pustaka Imam Asy Syafi’i.
~ Buku Dzikir Pagi dan Petang oleh Syaikh Sa’id bin Ali bin Wahf Al-Qahthani, hal.37. Pustaka Muslim.